Para pemimpin mesti lihai, tidak hanya dalam memilih bibit unggul, tetapi juga menjaga agar bibit unggul tersebut terus berkembang dan semakin kontributif bagi organisasi atau perusahaannya.
Alinne Rosida, People & Organizational Consultant sekaligus CEO Better & Co berbagi tips terkait Pengelolaan Sumber Daya Manusia dan Komunitas.
1. Pastikan anggota organisasi memahami visi, misi, dan tujuan dari organisasi yang mereka ikuti
Tanpa disadari, tujuan berdirinya organisasi atau perusahaan hanya dipahami oleh founder dan jajarannya. Walhasil, anggota organisasi yang tidak tahu tujuan dari organisasi tersebut hanya akan mengejar eksistensi diri tanpa memahami apa yang sedang ingin diperjuangkan bersama. Imbasnya, produktifitas anggota organisasi menjadi tidak maksimal.
2. Menuliskan visi, misi, dan tujuan organisasi
Cita-cita seorang founder dari perusahaan atau organisasi harus diformulasikan secara tertulis agar dapat dikomunikasikan ke semua anggota. Pemimpin juga harus bisa meyakinkan bahwa visi yang mereka bawa adalah hal yang baik. Ketika anggota organisasi tidak paham ke mana visi itu akan dibawa, wajar jika pada akhirnya mereka tidak engage.
3. Memahami apa yang menjadi ekspektasi anggota organisasi
Pemimpin perlu memahami ekspektasi para anggotanya ketika bergabung dalam komunitas. Pasalnya, ketika tidak ada reward yang bisa diberikan kepada anggota, setidaknya organisasi tersebut bisa memenuhi ekspektasi anggotanya meski dalam bentuk lain.
4. Gaya kepemimpinan
Gaya kepemimpinan seorang pemimpin akan ikut menentukan bagaimana iklim organisasi itu terbentuk. Meski punya tujuan yang sama, tidak menutup kemungkinan pemimpin pada masa A dan masa B akan memiliki cara yang berbeda untuk mencapai tujuan itu. Bagaimanapun gaya kepemimpinan seseorang, seorang pemimpin harus bisa menggerakan sisi emosional para anggotanya.
Mencapai produktifitas maksimal anggota tim adalah koentji penggerak perusahaan atau organisasi menuju visi yang ingin dicapai. Sebagai pemimpin kita tidak hanya membebani anggota tim dengan target yang ada atau tugas yang tak berkesudahan untuk mencapai produktifitas. Ada “PR” yang harus juga dilakukan, mulai dari pengembangan, pendidikan, memberi kesempatan berlatih dan evaluasi.
Untuk kamu, para Pemimpin Muda yang ingin selalu meng-update ilmu tentang pengelolaan organisasi, bisa langsung klik link Kelas Pemimpin. Ada berbagai video bermanfaat tentang kepemimpinan, selamat belajar!
Author: Pemimpin.ID
Pemimpin.id adalah sebuah Gerakan Pemberdayaan Kepemimpinan Indonesia melalui konten dan program kreatif.