ASN Academy adalah program pelatihan dan pengembangan diri yang diinisiasi Pemimpin.id untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) muda dari seluruh Indonesia. Program ini merupakan implementasi dari visi besar Pemimpin.id untuk menciptakan ekosistem pembelajaran kepemimpinan.
Program ini bertujuan untuk membantu ASN menjadi seorang agen perubahan bagi organisasi dan masyarakat. Harapannya, melalui pelatihan ini dapat memperkuat keterampilan kunci, mengasah jiwa kepemimpinan, dan mensinergikan kekuatan jejaring ASN Muda di Indonesia.
Peserta yang lulus dari pelatihan ini akan mendapatkan sertifikat pelatihan beserta detail informasi JP (jam pelatihan) sehingga bisa dikonversi ke kredit poin di instansi masing-masing
Setiap peserta diminta untuk membuat project perubahan lintas instansi sejalan dengan Lomba Kemenpan RB
Pra Training dan training yang menggunakan beragam metode pelatihan mulai dari discussion, case study, role play dan sebagainya
Pemberian pengukuran reaction dan learning melalui form feedback, rangkuman, NPS, dan growth jurnal
Mentoring dan Coaching bersama profesional coach dengan pengalaman lebih dari 10 tahun
3 – 4 bulan dengan frekuensi pertemuan dua kali dalam satu minggu
1
Self-Knowledge
2
Resiliensi dan Adaptif Mindset
3
Learning Agility
4
Mentoring Value in Public Sector
5
Systemic Change of Public Sector : System Thinking & Theory U
6
Effective Communication
7
Effective Collaboration
8
Team and Work Management
9
Critical Thinking for Problem Solving
10
Design Thinking for Innovation
11
Negotiation & Stakeholder Management
12
Change Management
Melibatkan dan menghubungkan peserta satu sama lain melalui kegiatan pemanasan
Fokus pada pemahaman realitas individu dan kelompok, berkaitan dengan masalah yang dihadapi, baik pada tingkat emosional maupun empiris
Menciptakan ruanguntuk memperkuat akar agar dapat terhubung dengan kesadaran yang lebih dalam, membiarkan konsep dan perspektif baru berkontribusi pada pemahaman dan wawasan baru
Melakukan aktivitas kristalisasi, permainan kreatif/ brainstorming terstruktur serta memperkuat wawasan yang diperoleh dari hasil fase observasi dan refleksi
Mengkonsolidasikan, meringkas pelajaran, refleksi wawasan, atau rencana untuk membawanya kembali ke kehidupan sehari-hari
Mapping kebutuhan organisasi
Mendesain kurikulum, framewok, dan metodolgi training
Training dimulai
Pembelajaran dilakukan secara parktikal dengan aksi nyata
Mengukur efektifitas training